Pada zaman Tersier, yang berlangsung kurang lebih dari 65 juta tahun yang lalu hingga 1,8 juta tahun yang lalu, terjadi perkembangan kehidupan yang signifikan di Bumi. Salah satu peristiwa penting pada periode ini adalah munculnya dan diversifikasi mamalia atau hewan menyusui. Zaman Tersier, yang juga dikenal sebagai zaman Kenozoikum, menyaksikan kepunahan dinosaurus dan membuka jalan bagi mamalia untuk mendominasi ekosistem daratan. Evolusi mamalia selama zaman ini sangat beragam, menghasilkan berbagai bentuk dan ukuran hewan yang kita kenal sekarang, dari hewan kecil seperti tikus hingga hewan raksasa seperti gajah purba.

Pertanyaan “pada zaman tersier telah muncul beberapa jenis hewan menyusui yaitu” merupakan pertanyaan yang tepat untuk menggali kekayaan biodiversitas mamalia yang berkembang pesat di era geologi ini. Tidak hanya jenisnya yang beragam, tetapi juga adaptasi mereka terhadap lingkungan yang berubah-ubah. Mari kita telusuri lebih jauh jenis-jenis mamalia yang muncul dan berkembang biak pada zaman Tersier.

Zaman Tersier dibagi menjadi beberapa kala, yaitu Paleosen, Eosen, Oligosen, Miosen, dan Pliosen. Setiap kala memiliki karakteristik lingkungan dan kehidupan yang berbeda, yang turut memengaruhi jenis mamalia yang muncul dan mendominasi. Pada Kala Paleosen, misalnya, mamalia yang muncul masih relatif kecil dan sederhana. Namun, seiring berjalannya waktu, ukuran dan kompleksitas mamalia meningkat secara bertahap.

Mamalia awal pada zaman Tersier
Berbagai jenis mamalia awal pada zaman Tersier

Salah satu kelompok mamalia yang mengalami radiasi adaptif yang luar biasa pada zaman Tersier adalah mamalia plasenta (Eutheria). Kelompok ini mencakup sebagian besar mamalia yang ada saat ini, termasuk primata, karnivora, herbivora, dan banyak lagi. Karakteristik utama mamalia plasenta adalah embrio yang berkembang di dalam rahim dan mendapatkan nutrisi melalui plasenta. Keberhasilan adaptasi mamalia plasenta memungkinkan mereka untuk mendominasi berbagai habitat, dari hutan lebat hingga padang rumput luas.

Mamalia Tersier yang Menarik

Beberapa contoh mamalia yang muncul dan berkembang pada zaman Tersier antara lain:

  • Primata: Kelompok ini mencakup leluhur manusia dan kera, serta monyet dan lemur. Pada zaman Tersier, primata mengalami diversifikasi yang signifikan, dengan munculnya berbagai spesies yang beradaptasi dengan berbagai gaya hidup dan habitat.
  • Karnivora: Mamalia pemakan daging ini juga mengalami perkembangan yang pesat pada zaman Tersier. Leluhur kucing, anjing, beruang, dan mustelidae (seperti luwak dan cerpelai) muncul pada periode ini. Adaptasi mereka dalam berburu dan menangkap mangsa sangat beragam.
  • Herbivora: Mamalia pemakan tumbuhan juga beraneka ragam. Leluhur kuda, sapi, gajah, dan badak muncul dan berevolusi pada zaman Tersier, mengembangkan adaptasi untuk mencerna berbagai jenis tumbuhan.
  • Rodentia: Kelompok tikus dan hewan pengerat lainnya. Mereka merupakan kelompok mamalia yang sangat sukses dan berlimpah hingga saat ini, berkat kemampuan mereka beradaptasi dengan berbagai lingkungan.

Perkembangan mamalia pada zaman Tersier tidak hanya ditandai oleh munculnya spesies baru, tetapi juga oleh perubahan ukuran tubuh. Banyak mamalia mengalami peningkatan ukuran tubuh secara signifikan, sementara yang lain tetap relatif kecil. Fenomena ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti ketersediaan makanan, persaingan antarspesies, dan perubahan iklim.

Hewan menyusui pada periode Tersier
Kehidupan mamalia di periode Tersier

Studi fosil memberikan informasi berharga tentang evolusi mamalia pada zaman Tersier. Temuan fosil memungkinkan para ilmuwan untuk merekonstruksi sejarah kehidupan mamalia, memahami hubungan kekerabatan antar spesies, dan melacak perubahan morfologi yang terjadi seiring waktu. Analisis genetik juga memberikan dukungan penting untuk memahami hubungan evolusioner antar kelompok mamalia.

Kesimpulan

Pada zaman Tersier telah muncul beberapa jenis hewan menyusui yaitu mamalia plasenta, primata, karnivora, herbivora, dan rodentia, di antara banyak kelompok lainnya. Evolusi mamalia pada zaman ini sangat dinamis dan beragam, menghasilkan bentuk kehidupan yang luar biasa dan membentuk ekosistem seperti yang kita kenal sekarang. Studi berkelanjutan tentang fosil dan genetika mamalia akan terus meningkatkan pemahaman kita tentang bagaimana mamalia berevolusi dan beradaptasi selama zaman Tersier dan seterusnya.

Perlu diingat bahwa daftar di atas hanya sebagian kecil dari keragaman mamalia yang muncul pada zaman Tersier. Banyak spesies lain yang telah punah, sementara yang lain masih menjadi subjek penelitian dan penemuan baru. Keanekaragaman hayati mamalia pada zaman Tersier merupakan bukti nyata kemampuan kehidupan untuk beradaptasi dan berevolusi dalam menghadapi perubahan lingkungan yang terus terjadi.

Evolusi mamalia
Evolusi mamalia dari zaman Tersier hingga sekarang

Memahami evolusi mamalia pada zaman Tersier memberikan wawasan berharga tidak hanya tentang sejarah kehidupan di Bumi tetapi juga tentang proses evolusi kehidupan secara umum. Ini membantu kita menghargai kompleksitas dan keindahan biodiversitas yang ada saat ini dan meningkatkan kesadaran kita akan pentingnya konservasi.

Kala Karakteristik Mamalia
Paleosen Mamalia kecil dan sederhana
Eosen Diversifikasi mamalia, peningkatan ukuran tubuh
Oligosen Perkembangan mamalia modern
Miosen Mamalia besar dan beragam
Pliosen Munculnya mamalia yang mirip dengan saat ini

Dengan demikian, pertanyaan “pada zaman tersier telah muncul beberapa jenis hewan menyusui yaitu” dapat dijawab dengan gambaran yang lebih luas dan mendalam tentang kekayaan biodiversitas mamalia di masa lampau.